KAJIAN ANALITIK PADA PEMISAHAN ION TIMBEL MENGGUNAKAN RESIN LEWATIT K-2621

Autor(s): Cheppy Asnadi, Riri Enriyani, Rasyid Muhamad. H
DOI: 10.55075/wa.v43i2.123

Sari

Resin Lewatit K-2621 merupakan salah satu resin penukar ion yang yang sifat pertukarannya selektif untuk beberapa ion logam. Resin lewatit dapat menyerap ion logam timbel (Pb2+) yang dipengaruhi oleh kapasitas resin dan pH larutan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efisiensi penyerapan ion timbel (Pb2+) terhadap kapsitas resin dan pH larutan. Resin lewatit K-2621 divariasikan konsentrasinya dari 0,03 g/L – 0,5 g/L dimana efisiensi penyerapan ion logam Pb2+ masing – masing  62,96%, 70,28%, 82,63%, 93.10%, 96,03% dan 91,63%  . Sedangkan, pH larutan divariasikan dari pH 3,4,5,6 dan 7 dimana efisiensi penyerapan ion logam Pb2+ pada masing-masing pH 99,02%; 99,57%; 99,80%; 99,13% dan 98,24% . Efisiensi penyerapan ion Pb2+optimum diperoleh pada konsentrasi resin 0,2 g/L menggunakan larutan dengan pH 5.

 

Kata Kunci : Ion timbel, resin lewatit K-2621, kapasitas resin, pH

Teks Lengkap:

PDF

Referensi

Barros, J. (2003). Biosorption of cadmium using the fungus aspergillus niger. Brazilian Journal of Chemical Engineering, 20, 1-17.

Cheppy, A. (2016). Pemisahan Ion Tembaga Menggunakan Resin Lewatit K-2621. Warta AKAB Politeknik AKA Bogor, 36, 2

Day and Underwood. (1991). Quantitative Analysis Fourth Edition, Practice Hall International, New Jersey.

Fardiaz, S. (1992). Mikrobiologi Pangan I. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta

Gusnita, D. (2012). Pencemaran Logam Berat di Udara (Pb) dan Upaya Penghapusan Bensin Bertimbal, Berita Dirgantara, 13, 3.

Helcio, J.I.., Rodrigo, F. D.S.S., Maria, D. R. C, Angelo, C.N., Marco, A.K.D.A., dan Andre, L.D.C.P. (2012). State-of-the-Art and Trends in Atomic Absorption, Review.

Kalal, HS., H.A Panahi, H Hoveidi, M Taghiof, MT Menderjani. (2012). Synthesis and application of Amberlite xad-4 funtionalized with alizarin red-s for preconcentration and adsorption of rhodium (III). Iran Journal of Environmental Health science &Engineering, 1-9.

Kobya M., Demirbas E., Senturk E dan Ince M. (2005).Adsorption of heavy metal ions from aqeous solutions by activated carbon prepared from apricot stone. Bioresour. Technol, 19, 1518 -1521.

Lestari,D.E. dan Utomo,S.B. (2007). Karakterisasi Kinerja resin penukar Ion pada Sistem Air bebas mineral (GCA 01) RSG-GAS. Seminar nasional III SDM teknologi nuklir, 95-104.

Palar, H. (1994).Pencemaran dan Toksikologi Logam Berat, Rineka Cipta, Jakarta.10-11 dan 74 – 75.

Sharma, U., Agrawal, S., Shrivastaw, K. (2014). An Analytical Approach for Removal of Heavy Metals from Aquous Solution by Inorganic Basic Lead Molybdate Ion Exchanger 8- hydroxyquinolin. Chemical Science Transactions, 312, 341-349

Thornton, I., Rautiu, R., Brush, S. (2001). LEAD the facts, IC Consultants Ltd, London.

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.