Penyuluhan Pemanfaatan Limbah Organik di Pondok Pesantren PPTQL Kinara School
DOI: 10.55075/jpm-aka.v4i2.250Sari
ABSTRAK
PPTQL Kinara School, berlokasi di Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan Jawa Barat, berpotensi menjadi pilot project implementasi ekonomi sirkular berbasis pesantren. Pondok ini memiliki beberapa unit kerja seperti peternakan domba, peternakan ayam, rumah pemotongan hewan (RPH), usaha aqiqah dan lahan sawah untuk pemenuhan kebutuhan pangan pesantren. Melihat adanya potensi yang besar ini kemudian dilakukan kegiatan pengabdian masyarakat berupa penyuluhan pemanfaatan limbah organik menjadi biogas. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pijakan awal dalam langkah panjang penerapan ekonomi sirkular berbasis pesantren. Metode Pelaksanaan kegiatan ini terdiri dari tiga tahapan diantaranya tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap evaluasi. Pelaksanaan kegiatan di lakukan di lokasi mitra dan dilakukan selama satu hari penuh. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 50 peserta. Peserta dari kegiatan ini terdiri dari pengurus pondok, para santri, perwakilan pemerintah desa dan tokoh masyarakat. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa 96,67% peserta memberikan tanggapan sangat baik pada solusi yang ditawarkan dan puas terhadap kegiatan yang dilaksanakan. Berdasarkan hasil evaluasi dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan penyuluhan ini mendapatkan penerimaan yang baik dan memiliki solusi efektif dalam memecahkan masalah mitra. Meskipun program ini dapat dikatakan berhasil, namun program ini menghadapi keterbatasan waktu sehingga tidak sampai pada kegiatan praktik langsung.
Teks Lengkap:
PDFRefbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.